Pagi ini Rabu 23 September 2015, sebagian umat Islam di Yogyakarta telah melaksanakan sholat Idul Adha bertempat di lapangan alun alun utara Yogyakarta.
Disampaikan oleh Khotib, makna yang bisa diambil dari ibadah Qurban al.
1. Ibadan Qurban membantah keyakinan Nasrani dan Yahudi bahwa Ibrahim adalah dari kalangan mereka...namun Ibrahim adalah seorang yang lurus dan tidak menyrkutukan Allah, menyembah hanya Allah SwT secara lurus
2. Memiliki makna tarbiyah, bagaimana Nabi Ibrahim mendidik keluarganya. Sebagai ayah yang sangat mencintai anaknya Nabi Ibrahim menerima ujian perintah Allah utk menyembelih anaknyanya. Bagaimana Nabi Ibrahim menyampaikan kepada anaknya Ismail dan mendapati Ismail sebagai anak yang sabar. Dan pada akhirnya Ibrahim lulus ujian dan Allah Swt menggantikan Ismail dengan domba.
Teladan yang bisa dipetik dari kisah Ibrahim adalah
1. Kecintaan ayah kepada anaknya tidak menghalanginya utk bertaqwa kepada Allah SWT.
2. Sebagai seorang ayah, Ibrahim bersahabat dengan anaknya sehingga dapat melakukan komunikasi dengan baik antara ayah dengan anaknya.
3. Contoh semangat ibunda Ismail utk berjuang menyelamatkan anaknya, seperti yang di lakukan pada ibadah sa'i.
3. Makna politik, bagaimana Ibrahim membangun masyarakat. Pada awalnya Ibrahim tinggal di Palestina, namun Ibrahim hijrah ke Bakkah/Makkah yang berarti lembah air mata, karena tempat itu adalah lembah yg tandus.
Keteladanan Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad sebagai contoh dalam kehidupan dunia, yang mampu merubah masyarakat yang tercela menjadi ummat yanh beradap.
Langkah utk membangun kemuliaan masyarakat yang dicontohkan oleh Ibrahim As dan Muhammad Saw yakni
1. Beriman kepada Allah Swt dengan penuh ketaatan dan membagun sarana dan prasarana yang mendukung
2. Kepribadian yang utama, seperti makna dlm ibadah qurban, berqurban ibarat membunuh sifat sifat hewani.
3. Bekerja keras,cerdas dan bertangung jawab. Meraih keberhasilan tidak mudah namun tidak mustahil.
Allahualam...