Minggu, 15 Januari 2017

Ali Imran (3) Ayat 92-98

Allah SWT berfirman:

لَنْ تَنَالُوا الْبِرَّ حَتّٰى تُنْفِقُوْا مِمَّا تُحِبُّوْنَ     ؕ  وَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ شَيْءٍ فَاِنَّ اللّٰهَ بِهٖ عَلِيْمٌ
"Kamu tidak akan memperoleh kebajikan, sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa pun yang kamu infakkan, tentang hal itu, sungguh Allah Maha mengetahui."
(QS. Ali 'Imran: Ayat 92)

Allah SWT berfirman:

كُلُّ الطَّعَامِ كَانَ حِلًّا لِّبَنِيْۤ اِسْرَآءِيْلَ اِلَّا مَا حَرَّمَ اِسْرَآءِيْلُ عَلٰى نَفْسِهٖ مِنْ قَبْلِ اَنْ تُنَزَّلَ التَّوْرٰٮةُ  ؕ  قُلْ فَأْتُوْا بِالتَّوْرٰٮةِ فَاتْلُوْهَاۤ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
"Semua makanan itu halal bagi Bani Israil, kecuali makanan yang diharamkan oleh Israil (Ya'qub) atas dirinya sebelum Taurat diturunkan. Katakanlah (Muhammad), "Maka bawalah Taurat, lalu bacalah, jika kamu orang-orang yang benar.""
(QS. Ali 'Imran: Ayat 93)

Allah SWT berfirman:

فَمَنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ الْكَذِبَ مِنْۢ بَعْدِ ذٰ لِكَ فَاُولٰٓئِكَ هُمُ الظّٰلِمُوْنَ
"Maka barang siapa mengada-adakan kebohongan terhadap Allah setelah itu, maka mereka itulah orang-orang zalim."
(QS. Ali 'Imran: Ayat 94)

Allah SWT berfirman:

قُلْ صَدَقَ اللّٰهُ ۙ  فَاتَّبِعُوْا مِلَّةَ اِبْرٰهِيْمَ حَنِيْفًا  ؕ  وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
"Katakanlah (Muhammad), "Benarlah (segala yang difirmankan) Allah." Maka ikutilah agama Ibrahim yang lurus, dan dia tidaklah termasuk orang musyrik."
(QS. Ali 'Imran: Ayat 95)

Allah SWT berfirman:

اِنَّ اَوَّلَ بَيْتٍ وُّضِعَ لِلنَّاسِ  لَـلَّذِيْ بِبَكَّةَ مُبٰرَكًا وَّهُدًى لِّلْعٰلَمِيْنَ
"Sesungguhnya rumah (ibadah) pertama yang dibangun untuk manusia, ialah (Baitullah) yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi seluruh alam."
(QS. Ali 'Imran: Ayat 96)

Allah SWT berfirman:

فِيْهِ اٰيٰتٌ ۢ بَيِّنٰتٌ مَّقَامُ اِبْرٰهِيْمَ   ۚ   وَمَنْ دَخَلَهٗ كَانَ اٰمِنًا  ؕ  وَلِلّٰهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ اِلَيْهِ سَبِيْلًا   ؕ  وَمَنْ كَفَرَ فَاِنَّ اللّٰهَ غَنِيٌّ عَنِ الْعٰلَمِيْنَ
"Di sana terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) maqam Ibrahim. Barang siapa memasukinya (Baitullah) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barang siapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam."
(QS. Ali 'Imran: Ayat 97)

Allah SWT berfirman:

قُلْ يٰۤـاَهْلَ الْكِتٰبِ لِمَ تَكْفُرُوْنَ بِاٰيٰتِ اللّٰهِ  ۖ  وَاللّٰهُ شَهِيْدٌ عَلٰى مَا تَعْمَلُوْنَ
"Katakanlah (Muhammad), "Wahai Ahli Kitab! Mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Allah, padahal Allah Maha Menyaksikan apa yang kamu kerjakan?""
(QS. Ali 'Imran: Ayat 98)